TERASJATENG.ID, Semarang – Dewan Pimpinan Daerah Perwakilan Umat Budha Indonesia (DPD Walubi) Jawa Tengah menggandeng Ikatan Alumni Karang Turi (IKARI) dan TNI dari Kodam IV Diponegoro melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid – 19 untuk masyarakat.
Kegiatan vaksinisasi yang mengusung tema : “Wujudkan Masyarakat yang Sehar dan Produktif dengan Vaksinasi Covid -19 “ ini dilaksanakan di Komplek SMA Karangturi, Graha Padma, Semarang, berlangsung dari Rabu – Jumat, 30 Juni – 2 Juli 2021.
Ketua DPD Walubi Jawa Tengah, Tanto Harsono, mengatakan, vaksinasi ini merupakan kerja bareng dengan TNI dalam hal ini dari Kodam IV Diponegoro dan Ikatan Keluarga Alumni Karangturi (IKARI) Semarang. “Target kami perhari bisa melakukan vaksinasi 1000 orang. Jadi selama 3 hari pelaksanaan targetnya bisa mencapai 3000 orang,” ujar Tanto Harsono.
Ditambahkannya, pesertanya, selain anggota IKARI, umat Budha, juga masyarakat umum, tidak terbatas hanya warga Semarang , tetapi dari seluruh Indonesia bisa mendaftar.
Ketua Ketua IKARI (Ikatan Alumni Karangturi) Juliani Budiman memaparkan, untuk kegiatan vaksinisasi ini menggunakan vaksin jenis Vaksin Sinovac. Sedangkan untuk peserta vaksinasi disyaratkan berusia 18 tahun hingga 60 tahun dengan membawa KTP dan fotokopi KTP. Untuk tempat kegiatan ini difasilitasi dari Yayasan Karangturi Semarang. Sedangkan tenaga kesehatannya dibantu dari STIKES Telogorejo Semarang.
“Prosedur yang dilakukan seperti biasanya melalui berberapa tahapan seperti, registrasi, cek tekanan darah, observasi, vaksinasi dan lainnya. Yang jelas kami menjaga agar pelaksanaan tertib , tidak ada kerumunan, dan mematuhi standar protokol kesehatan,” jelas Juliani.
Letnan Satu Budi Oko dari Kodam IV Diponegoro, mengatakan, pihaknya, mendukung kegiatan yang bertujuan untuk mebantu masyarakat agar segera divaksin. “Kami dari TNI siap mendukung kegiatan agar percepatan vaksinasi yang dilakukan pemerintah cepat terlaksana,” tandas Budi Oko.
Irene Christy, salah satu anggota IKARI yang juga warga Semarang sangat berterima kasih diberi kesempatan untuk ikut program vaksinasi yang digelar Walubi ini. “Prosedurnya nggak ribet. Setelah divaksin lega, nggak sakit, padahal awalnya agak takut,” ujarnya usai divaksin.
Percepatan Vaksinasi
Sementara itu, Harjanto Halim selaku Ketua Pengurus Yayasan Karangturi, Semarang, sangat senang Karang Turi bisa berperanserta menyediakan fasilitas berupa lokasi untuk penyelenggaraan vaksinasi ini.
Harjanto menambahkan dengan adanya banyak tempat dan kesempatan vaksinasi bagi masyarakat lebih baik. Harapannya, lanjut Harjanto, Indonesia segera cepat pulih dari pandemi Covid -19 ini,
“Dengan melaksanakan vaksinasi sesuai anjuran pemerintah, tetap mentaati protokol kesehatan, tetap pakai masker, cuci tangan pakai sabun, jaga jarak, semoga Indonesia segera terbebas dari pandemi Covid -19,” ujar Harjanto.
Di tempat terpisah, Melly Pangestu, anggota DPRD, Kota Semarang dari Komisi B mengatakan, upaya percepatan vaksinasi yang dilakukan pemerintah ini patut diapresiasi. Apalagi pemerintah mulai 3 Juli 2021 menetapkan PPKM Darurat untuk Jawa dan Bali.
“Percepatan vaksinasi perlu disegerakan. Kita harus gerak cepat vaksinasi massal terus dilakukan. Bila perlu jemput bola ke RW-RW. Persoalan lokasi yang jauh dari rumah terutama untuk lansia masih jadi kendala,” ujar Melly Pang panggilan karib anggota Komisi B DPRD Semarang ini.
Christian Heru